Senin, 21 Desember 2015

Tugas 7 Psikologi Manajemen - Makalah Perbedaan Manajemen Sumber Daya Manusia dan Psikologi Sumber Daya Manusia

Perbedaan Manajemen Sumber Daya Manusia dan Psikologi Sumber Daya Manusia

Makalah ini disusun untuk memenuhi tugas individu pada mata kuliah
Psikologi Manajemen

Dosen Pengampu:
Rizki Intansari Nugraheni


Disusun Oleh :

Sanela Isnaeni Haka   18513235

SEMESTER V
FAKULTAS PSIKOLOGI
UNIVERSITAS GUNADARMA
DEPOK
2013

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan segala rahmat-Nya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini tanpa suatu halangan apapun.
Makalah ini dibuat untuk memenuhi tugas mata kuliah “Psikologi Manajemen” yang diberikan oleh dosen pengampu.
Ucapan terima kasih saya sampaikan untuk keluarga saya dan rekan-rekan sekalian yang telah memberikan dorongan moril kepada  saya, sehingga makalah Perbedaan Psikologi Sumber Daya Manusia dan Manajemen Sumber Daya Manusia ini dapat saya selesaikan.
Meskipun demikian saya menyadari bahwa makalah saya masih jauh dari sempurna, oleh karena itu saya mengarapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna menyempurnak makalah ini.
Demikian sepatah dari saya, semoga makalah ini bermanfaat untuk penulis pada  khususnya dan bagi pembaca pada umumnya





Jakarta, Desember 2015


Penulis



DAFTAR ISI
LEMBAR JUDUL........................................................................................... i
KATA PENGANTAR.................................................................................... ii
DAFTAR ISI................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN............................................................................... 1
A.    LATAR BELAKANG.................................................................... 1
B.     PEMBATASAN DAN RUMUSAN MASALAH......................... 1
C.     TUJUAN PENULISAN................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN................................................................................. 2
A.    DEFINISI SUMBER DAYA MANUSIA..................................... 2
B.     DEFINISI MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA.......... 2
C.     DEFINISI PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA.............. 3
D.    PERBEDAAN MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA DAN PSIKOLOGI SUMBER DAYA MANUSIA...................................................................................... 5
BAB III PENUTUP......................................................................................... 6
A.    KESIMPULAN............................................................................... 6
SUMBER REFERENSI




BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Dewasa ini persaingan dalam organisasi atau perusahaan semakin ketat, organisasi/ perusahaan terus meningkatkan kualitas dan tujuan dalam organisasi tersebut. Untuk mingkatkan kualitas organisasi/ perusahan diperlukan sumber daya manusia dalam perusahaan/ organisasi. Selain sumber daya manusia diperlukan hal mengenai manajemen sumber daya manusia dan psikologi sumber daya manusia untuk mengatur sumber daya manusia itu sendiri. Tetapi masih banyak masyarakat awam yang belum mengatahu perbedaaan dari manajemen sumber daya manusia dan psikologi sumber daya manusia.
B.     Rumusan Masalah
                                   1.         Apa definisi dari sumber daya manusia?
                                   2.         Apa definisi dari manajemen sumber daya manusia?
                                   3.         Apa definisi dari psikologi sumber daya manusia?
                                   4.         Apa perbedaan dari manajemen sumber daya manusia dan psikologi sumber daya manusia?
C.    Tujuan Penulisan
Tujuan dari dilakukannya penulisan makalah ini selain sebagai tugas softskill, Fakultas Psikologi Universitas Gunadarma Depok, Jurusan Psikologi. Adapun tujuan dari penulisan itu:
                                                         1.         Untuk mengatahui definisi dari sumber daya manusia
                                                         2.         Untuk mengatahui definisi dari manajemen sumber daya manusia
                                                         3.         Untuk mengatahui definisi dari psikologi sumber daya manusia
                                                         4.         Untuk mengatahui perbedaan dari manajemen sumber daya manusia dan psikologi sumber daya manusia

BAB II
PEMBAHASAN

A.    Definisi Sumber Daya Manusia
Sumber daya manusia atau yang sering disingkat SDM adalah salah satu faktor yang sangat penting bahkan tidak dapat dilepaskan dari sebuah organisasi, baik institusi maupun perusahan. Sumber daya manusia juga merupakan kunci yang menentukan perkembangan perusahan. Pada hakikatnya sumber daya manusia yang diperkerjakan di sebuah organisasi sebagai penggerak untuk mencapai tujuan organisasi itu.
Menurut Sonny Sumarsono, Sumber Daya Manusia atau human recources mengandung dua pengertian. Pertama, adalah usaha kerja atau jasa yang dapat diberikan dalam proses produksi. Dalam hal lain SDM mencerminkan kualitas usaha yang diberikan oleh seseorang dalam waktu tertentu untuk menghasilkan barang dan jasa. Pengertian kedua, SDM menyangkut manusia yang mampu bekerja untuk memberikan jasa atau usaha kerja tersebut. Mampu bekerja berarti mampu melakukan kegiatan yang mempunyai kegiatan ekonomis, yaitu bahwa kegiatan tersebut menghasilkan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan atau masyarakat.
B.     Definisi Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) merupakan bagian dari manajemen keorganisasian yang memfokuskan dari pada unsur Sumber Daya Manusia, dimana tugas dari MSDM adalah mengelolah unsur manusia secara baik agar diperoleh tenaga kerja yang puas akan perkerjaannya serta memberikan kontribusi dalam pencapaia tujuan organisasi.
Menurut Hebry Simamora, manajemen sumber daya manusia adalah pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa, dan pengelolaan individu anggota organisasi atau kelompok karyawan.
Sedangkan menurut Flippo, manajemen sumber daya manusia adalah perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian atas pengadaan tenaga kerja, pengembangan, pemberian kompensasi, pengintegrasian, pemeliharaan, dan pemutusan hubungan kerja sumber daya manusia agar tercapai berbagai tujuan individu, organisasi, dan masyarakat.
Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa manajemen sumber daya manusia mempunyai peranan yang penting untuk mendukung pencapaian tujuan organisasi.
C.    Definisi Psikologi Sumber Daya Manusia
Psikologi sumber daya manusia memberi perhatian terhadap semua aspek dari penerapan berbagai perbedaan individu. Menghadapi dan memasuki era globalisasi saat ini pembahasan faktor sumber daya manusia dalam ruang lingkup pendidikan untuk mempersiapkan mahasiswa memasuki dunia pekerjaan merupakan faktor yang sangat penting. Semua kegiatan diberbagai bidang perkerjaan membuat manusia yang terlibat didalamnya ingin memberikan yang terbaik bagi orang lain. Dengan demikian diperlukan pengatahuan tentang sumber daya manusia teruatama aktivitas yang berhubungan dengan tinkah laku saat berinteraksi dengan lingkungannya.
Aamondt (1995) menjelaskan bahwa psikologi industry dan organisasi dan manajemen sumber daya manusia (human resource) yang professional termasuk di dalamnya praktik psikologi sumber daya manusia juga melakukan penelitian pada bidang yang bergerak seperti:
·         Teknik penyeleksian kerja
·         Analisa tugas
·         Tes psikologi dan kepribadian bagi karyawan
·         Evaluasi atau penilaian kinerja
·         Absensi dan evaluasi kerja
Psikologi sumber daya manusia ini membuat prinsip-prinsip psikologi pada umumnya, masalah belajar, keturunan dan lingkungan, segi-segi perkembangan manusia, kepribadian, serta pola penyesuaian sikap dan prilaku. Diharapkan pada setiap kali tatap muka dapat dikembangkan catatan, pengalaman, dan kegiatan praktis yang dihadapi saat ini maupun yang akan datang khususnya dilingkungan pekerjaan, sehingga memudahkan pemahaman terhadap materi yang diberikan. Psikologi dalam sumber daya manusia memiliki peran sebagai berikut:
1.   Terlibat dalam proses input yakni melakukan rekrutmen, seleksi, dan penempatan karyawan.
2.  Berfungsi sebagai mediator dalam hal-hal yang berorientasi pada produktivitas yakni melakukan pelatihan dan pengembangan, menciptakan manajemen keamanan kerja dan teknik-teknik pengawasan kinerja, meningkatkan motivasi dan moral kerja karyawan, menentukan sikap-sikap kerja yang baik dan mendorong munculnya kreativitas karyawan.
3.   Berfungsi sebagai mediator dalam hal-hal yang berorientasi pada pemeliharaan yakni melakukan hubungan industrial (pengusaha-buruh-pemerintah), memastikan komunikasi internal perusahaan berlangsung dengan baik, ikut terlibat secara aktif dalam penentuan gaji pegawai dan bertanggung jawab atas dampak yang ditimbulkannya, pelayanan berupa bimbingan, konseling dan therapy bagi karyawan-karyawan yang mengalami masalah-masalah psikologis
4.      Terlibat dalam proses output yakni melakukan penilaian kinerja, mengukur produktivitas perusahaan, mengevaluasi jabatan dan kinerja karyawan.

D.    Perbedaan Manajemen Sumber Daya Manusia dan Psikologi Sumber Daya Manusia
Setelah mengatahui apa definisi dari sumber daya manusia, manajemen sumber daya manusia, dan psikologi sumber daya manusia. Berikut adalah perbedaaan antara manajemen sumber daya manusia dan psikologi sumber daya manusia:
a.      Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM):
1.      Pada MSDM membahas tentang perencanaan, pengaturan, pengarahan, dan pengawan terhadap sumber daya manusia dalam suatu organisasi/ perusahan sehingga mencapai tujuan tertentu
2. Dalam MSDM membahas teori menganai teori manajemen, pengembangan organisasi, manajemen strategi, perencanaan tenaga kerja, evaluasi jabatam, manajemen karir, dan lain-lainnya.
3.     MSDM mengatur dan mengarahkan SDM pada misi perusahan, struktur organisasi, mendesain dan mengembangkan SDM dan lain sebagainya.
b.      Psikologi Sumber Daya Manusia
1. Psikologi sumber daya manusia membahas tentang bagaimana perusahan/ organisasi berbasis pada perilaku, sikap, motivasi, dan karakter manusia ketika melakukan suatu pekerjaan
2.  Dalam psikologi sumber daya manusia membahas teori mengenai penyedian/ rekrutmen tenaga kerja, pengembangan karyawan, evaluasi kinerja, efektifitas kerja, dan analusa beban kerja, kepuasan karyawan, intervensi pengembangan organisasi, kesejahteraan karyawan, dan lain sebagainya
3.   Psikologi sumber daya manusia menganalisis bagaimana seseorang berperilaku dalam berkerja


BAB III
PENUTUP

A.      Kesimpulan
Sumber daya manusia menyangkut manusia yang mampu bekerja untuk memberikan jasa atau usaha kerja tersebut. Dalam sebuah organisasi terdapat manajemen sumber daya manusia yang memberikan tentang perencanaan, pengaturan, pengarahan, dan pengawan terhadap sumber daya manusia dalam suatu organisasi/ perusahan sehingga mencapai tujuan tertentu. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas, untuk mendapatkan sumber daya manusia yang berkaulitas diperlukan peranan ilmu psikologi untuk menglihat bagaimana perilaku karyawan dalam berkerja, penempatan posisi karyawan setelah dilakukan rekrutmen, dan menerapkan beberapa teori dalam psikologi dalam organisasi untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

SUMBER REFERNSI


Senin, 07 Desember 2015

Tugas 6 - Psikologi Manajemen

Haka Wash
Haka Wash merupakan suatu usaha yang bergerak dibidang pencucian mobil dan motor, Haka Wash berdiri sejak empat tahun lalu, di Jalan Kapten Tendean yang merupakan jalan sering dilewati untuk menuju pusat perkantoran. Haka Wash berbeda dengan tempat pencucian mobil dan motor lainnya, Haka Wash menyediakan tempat menunggu bagi para customer yang sedang menunggu dengan menyediakan tempat refleksi dan cafe untuk para customer, selain itu Haka Wash menyediakan WiFi untuk para customer. Selain itu Haka Wash memberikan pelayanan dengan mengedepankan kepuasaan customer dan kebersihan kendaraan. Haka Wash memberikan jaminan kepada customer apa bila kendaraan yang dicuci oleh Haka Wash tidak bersih dengan memberikan potongan harga sebesar 30%. Haka Wash memiliki tujuan untuk membuat kendaraan lebih bersih dengan harga yang terjangkau dan fasilitas yang menunjang ditambah pula dengan jaminan yang diberikan oleh Haka Wash.


Visi Misi Haka Wash:

·         Visi Haka Wash:
Menjadi tempat penyucian kendaraan yang terbaik, nyaman, dan bersih dalam pelayanan dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia tahun 2020

·         Misi Haka Wash:
1.      Meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan.
2.      Memberikan produk-produk yang berkualitas dan aman dalam memberikan pelayanan.
3.      Menjadikan kepuasaan pelanggan sebagai tolak ukur keberhasilan Haka Wash
4.      Mensejahterakan karyawan
5.      Berusaha untuk memberikan manfaat yang positif bagi lingkungan dan kebersihan

Struktur Organisasi HakaWash: